Berita

6 Pemenang XXI Short Film Festival 2013 Segera Tayang di Bioskop!

Published

on

Setelah sukses menyelenggarakan festival film pendek tingkat nasional yang pertama di bulan Maret lalu, kini Cinema 21 akan menghadirkan kembali  film-film pemenang XXI Short Film Festival 2013 di bioskop.

Enam film pemenang dari festival film ini akan tayang mulai 4 Juli 2013 di bioskop-bioskop tertentu Cinema 21 di beberapa kota di Indonesia, antara lain: Jabotabek, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Medan, Banjarmasin dan Makassar. Harga tiket dari film dikenakan lebih murah dari harga tiket reguler, yaitu seharga Rp. 15,000,- (lima belas ribu rupiah)

Keenam film tersebut adalah:

  1. Jadi Jagoan Ala Ahok (Film Pendek Dokumenter Terbaik):
    Basuki Thahaja Purnama atau Ahok baru dikenal secara luas sebagai seorang politikus ketika menjadi calon wakil Jokowi memimpin Jakarta di pilkada 2012. Tetapi bagaimana perjuangan Ahok ketika sendirian mengkampanyekan dirinya ditengah-tengah warga Bangka-Belitung yang 80% penduduknya muslim di tahun 2007. Sutradara : Amelia Hapsari dan Alm. Chandra Tanzil
  2.  Keripik Sukun Mbok Darmi (Film Pendek Animasi Terbaik):
    Pada suatu sore di stasiun Sukabrantah, Mbok Darmi yang ketinggalan kereta mengalami kisah yang menyebalkan gara-gara sebungkus keripik sukun. Sutradara: Heri Kurniawan
  3. Honey, I’m Home (Film Pendek Dokumenter Pilihan Media):
    Turisman siap pulang dari penjara setelah 7 bulan memendam rindu dan harapan untuk berkumpul kembali dengan keluarga. Namun apakah harapan Turisman juga berbalas dengan istri dan anak-anaknya. Sutradara: Dosy Omar
  4.  Moriendo (Film Pendek Animasi Pilihan Media):
    Moriendo menceritakan tentang pertemuan seorang wanita tua dengan seorang kakek pencabut nyawa, dimana pertemuan keduanya menghadirkan keadaan yang merubah jalan hidup keduanya. Sutradara: Andrey Pratama
  5.  Wan-An (Film Pendek FIksi Terbaik, Film Pendek Fiksi Pilihan Media, Film Pendek Favorit):
    Tji dan Ing adalah pasangan suami istri lansia keturunan Tionghoa. Mereka hanya tinggal berdua dengan harmonisnya walaupun sesekali saling tak peduli. Suatu ketika, mereka “bermain” dengan kematian. Sutradara: Yandy Laurens
  6. Salah Gaul (Special Mention Film Pendek Dokumenter):
    Alay adalah contoh dari permasalahan pergaulan sehari-hari yang kecil namun efeknya sangat besar. Alay tiba-tiba muncul dan membuat sebuah batasan. Film ini erisi macam-macam pendapat alay dari berbagai kalangan. Sutradara: Abdul Razzaq dan Sahree Ramadhan.
Catherine Keng dari Cinema 21 mengungkapkan “Kami bangga atas enam film pemenang ini” Dan ia melanjutkan “Masing-masing film menunjukkan ciri khas tersendiri sebagai film pendek yang memang layak untuk ditayangkan di bioskop. Semoga dengan dirilsnya film-film pendek pemenang XXI Short Film Festival ini akan lebih banyak filmmakers baru untuk membuat karya film mereka dengan kualitas yang sama baik atau bahkan lebih baik, yang membanggakan”. tutupnya.
Dalam penyelengaraaannya yang pertama, telah terjaring 730 pendaftaran film pendek. Selama acara festival tanggal 21-24 Maret 2013 di Epicentrum XXI, lebih dari 4500 penonton datang untuk menyaksikan finalis film-film pendek dan dapat bertemu langsung dengan para pembuatnya.
Rencananya acara kedua XXI Short FIlm Festival akan digelar pada bulan Maret 2014, dan pendaftaran akan dibuka akhir Agustus 2013.
Click to comment

Trending

Exit mobile version